Banyak sekali orang bilang kalau Final UCL 2005 adalah yg terbaik sepanjang sejarahnya.
Banyak sekali hal2 menarik dari Final yg berlangsung di Istanbul Turky ini. Bagai mana tidak, Liverpool yg tertinggal 3-0 di babak pertama malah mampu memenagkan Piala Champion tahun itu.
salah satu hal menarik adalah di terbikan film mengenai kekacauan 15 menit antara babak pertama dan kedua laga tsbt.
Film ini di kasih judul "15 Minutes That Shook The World", dan film ini bergenre Komedi,yg langsung di bintangi bintang lapangan saat itu. Gerrard,Carragher,dan Didi Hamman.
penasaran dgn film ini<yuk tonton aja di ling di bawah..
http://www.dailymotion.com/video/xpubc6_15-minutes-that-shook-the-world_lifestyle
Selasa, 10 Desember 2013
Reds tunduk dari Bolton
Liverpool U21 kalah dari Bolton Wanderers 3-2 di Kirkby Akademy walaupun sempat mengejar ketertinggalan di babak pertama.
Anak
asuhan Alex Inglethorpe mencetak gol lewat Jordan Rossiter dan Jordon
Ibe untuk tim U21 yang juga diperkuat oleh Martin Kelly dan Aly
Cissokho.
Ibe nyaris membuka skor duluan hanya 45 detik setelah kick-off,
mendapat bola di sisi kanan ia menusuk ke kotak penalti - tapi
tembakannya masih mengenai pemain lawan dan hanya menghasilkan tendangan
penjuru.
Danny Ward membuat penyelamatan pada menit ke-11, dan selang semenit
setelahnya Samed Yesil membuat shot on goal pertama setelah mengambil
keuntungan dari kesalahan lini belakang Bolton.
Menit ke-25 the Reds tertinggal lebih dulu setelah wasit menunjuk
titik putih atas pelanggaran Jordan Lussey melanggar pemain Slovenia Jan
Gregus. Gregus sendiri yang mengeksekusi tendangan tersebut.
Tim tamu menggandakan keunggulan lewat situasi serangan balik cepat
yang membuat Conor Wilkinson menembak di kota penalti yang mengenai
tiang gawang dan membuat Zach Clough mampu mencetak gol memanfaatkan
bola muntah.
Ketinggalan dua gol membuat Liverpool bereaksi. Cissokho membuat
sebuah umpan silang cantik yang diselesaikan oleh Rossiter yang
menyundul bola dengan sempurna yang gagal diselamatkan kiper Bolton.
Ibe menyamakan kedudukan lewat tendangan penalti setelah pelanggaran
yang dibuat atas dirinya. Ia mengeksekusi hadiah penalti itu ke pojok
gawang dengan tenang.
Babak kedua berjalan dengan lebih hati-hati tapi saat laga tersisa 5
menit tendangan sudut dari Bolton berhasil disundul dengan baik oleh bek
Bolton Oscar Threlkeld yang berhasil menempatkan bola ke dalam gawang
Ward.
Stephen Sama mempunyai peluang bagus untuk menyamakan kedudukan di
menit-menit akhir laga tapi sundulannya melenceng tipis di sisi gawang
Bolton.
via. LiverpoolIndonesia
8. Steven Gerrard
Steven Gerrard
Nama:Steven Gerrard
Nomor Skuat:8
Posisi:Midfield
Tinggi Badan:1.83m
Berat Badan:83 kg
Tanggal Lahir:30 May 1980
Negara Kelahiran:England
Profil
Tak
selamanya pemain hebat itu terlahir dalam setiap generasi. Beruntungnya
pemain itu adalah yang mengenakan kostum bernomor punggung delapan di
Anfield.
Ia adalah seorang kapten yang sungguh inspiratif dan menjadi salah
satu pemain paling komplet di dunia. Ia memiliki kekuatan, kecepatan,
sentuhan apik, dan selalu berupaya tampil ngotot. Itulah modal besar
dari pemain yang dipuja dengan nama Stevie G, terutama sejak ia
menempati posisi skipper bagi The Reds pada final Liga Champions 2005 di
Istanbul.
Benih ikatan antara Gerrard dan Liverpool telah mulai muncul ketika
Gerrard masih membela Whiston Juniors di usia sembilan tahun. Delapan
tahun berikutnya, setelah melewati periode latihan, ia kemudian meneken
kontrak profesional pertamanya dengan pasukan The Reds.
Lantas dalam 12 bulan berikutnya sang bintang membuat debutnya dengan
skuat inti saat melawan Blackburn Rovers pada 29 November 1998.
Sejak itu Gerrard menjadi penguasa di lini tengah Liverpool saat tim
tersebut melakukan sapu bersih di Liga Inggris pada 2001. Usai
mengamankan trofi Piala FA dengan menundukkan Worthington, Gerrard
menjadi satu sosok pencetak gol saat Liverpool meraih trofi Piala UEFA
dengan melibas Alaves dengan skor 5-4. Tak mengherankan jika Gerrard
yang dijuluki Huyton Hammer terpilih sebagai pemain muda terbaik liga
Inggris tahun itu.
Sedangkan momentum yang tak akan terlupakan olehnya adalah saat
membuat gol internasional pertama. Gol itu ia cetak ke gawang Jerman dan
Inggris menang 5-1 di Munich.
Gelar selanjutnya diperoleh Liverpool saat menang 2-0 atas atas
Manchester United dalam final Piala Worthington di Cardiff Millennium
Stadium, Cardiff. Gerrard membuka gol pertama buat timnya.
Lalu mengawali musim 2003-04, Gerrard dipercaya pelatih Gerard
Houllier sebagai kapten menggantikan Sami Hyypia. Pada 25 Mei 2005, di
bawah pelatih Rafael Benitez, Gerrard membantu timnya meraih trofi Liga
Champions yang kelima.
Momen tak terlupakan saat Liverpool mampu bangkit dari ketertinggalan
3-0 hingga sundulan Stevie G menjebol gawang AC Milan pada menit ke-54.
Peran Gerrard membuatnya meraih pemain terbaik UEFA dan dinominasikan
sebagai peraih Ballon D'Or. Namun posisinya ada di bawah Ronaldinho dan
Frank Lampard.
Musim berikutnya, grafik permainan Gerrard tak surut. Sebanyak 23 gol
dicetak dalam 53 pertandingan dan membuatnya berhak atas gelar pemain
terbaik liga versi PFA.
Pada 2005-06, Liverpool kembali meraih trofi Piala FA dengan
menundukkan West Ham. Pertandingan yang mengingatkan pada final 1953
saat Stanley Matthews menjadi bintang Liverpool.
Final 2006 menjadi milik Gerrard. Dua kali dia memaksa Shaka Hislop
memungut bola di dalam gawang. Tendangan volinya dari jarak 31 meter
disebut sebagai gol terindah musim itu.
Sebagai skipper, Gerrard menempati berbagai posisi bagi Liverpool
dengan empat gelar, sesuatu yang sulit disamai oleh pemain Inggris
lainnya. Prestasi ini membuatnya dianugerahi gelar bangsawan [Member of
the Order of the British Empire/MBE] pada Desember 2006 oleh Ratu di
Istana Buckingham.
Pada musim 2008-09, Gerrard mencetak 24 gol dan pada Februari 2012
dia memimpin Liverpool menuju Wembley untuk pertama kalinya. Ia sempat
gagal mengeksekusi penalti ke gawang Cardiff City. Namun di penghujung
laga Liverpool tetap berhasil mengangkat trofi Piala Liga.
7 .Luis Suarez
Luis Suarez
Nama:Luis Suarez
Nomor Skuat:7
Posisi:Forward
Tinggi Badan:1.81m
Berat Badan:81 kg
Tanggal Lahir:24 Jan 1987
Negara Kelahiran:Uruguay
Profil
Luis
Suarez menjadi pemain terakhir yang mengenakan nomor 7, nomor punggung
kenamaan Liverpool, saat ia bergabung dari Ajax pada penghujung bursa
transfer Januari 2011. Kehadiran pemain asal Uruguay ini merupakan yang
terbesar, sejak era nomor 7 Kenny Dalglish.
Debut Suarez ditandai sebagai pemain pengganti saat menang melawan
Stoke City pada 2 Februari. Kehadirannya itu dilengkapi dengan membuat
gol pertamanya bagi The Reds ketika baru tampil 16 menit.
Suarez merupakan salah seorang pahlawan besar bagi tim nasional
Uruguay. Ia membuktikan dirinya sebagai pemain subur yang mampu mencetak
sejumlah gol penting di setiap laga-laga besar. Kegemilangannya mulai
terlihat saat ia beraksi di kompetisi papan atas Uruguay bersama
Nacional.
Kala membela Tricolores itu, Suarez telah berhasil membukukan 12 gol
dari 29 laga. Pencapaian itu membantu klub yang dibelanya itu untuk
menggondol gelar Liga Utama pada 2006.
Talenta yang dimilikinya itu rupanya membuat sejumlah agen Eropa
meliriknya. Pilihannya saat itu adalah merumput di Belanda bersama klub
Groningen. Di klub ini, produktivitasnya mencetak gol tak terhenti
sehingga membuatnya menjadi pemain inti.
Debutnya bersama timnas dilakoni pada 8 Februari 2007 ketika Uruguay
menang 3-1 atas Kolombia. Sayang, hari besar yang dilakoninya itu
ternyata harus tercoreng dengan kartu kuning kedua yang diperolehnya
lima menit jelang laga usai.
Namun demikian ia tetap mampu membuktikan diri untuk tampil di level
tertinggi. Sehingga tak terlalu mengejutkan ketika Ajax akhirnya
merekrutnya dengan gelontoran dana besar pada Agustus 2007.
Pada musim perdananya bersama Ajax, ia langsung membukukan 20 gol
dari 40 kali tampil. Aksi itu terus berlanjut hingga musim berikutnya
yang akhirnya mengantarkan Suarez pada gelar pemain terbaik tahun
tersebut.
Pada musim 2009/10, kariernya kian bersinar saat ia membantu klub
tersebut menjadi juara Piala Belanda. Tercatat pula pada musim tersebut,
Suarez mencetak 49 gol dari seluruh kompetisi yang dilakoninya.
Namanya pun nangkring di urutan teratas pencetak gol paling subur di
kompetisi Eredivisie. Selain itu lagi, aksinya itu membawanya untuk
mempertahankan gelar pemain terbaik dalam periode dua tahun secara
beruntun.
Aksinya semakin menjadi pusat perhatian banyak orang ketika tampil di
Piala Dunia. Spekulasi kepindahannya pun menguat kalau ia akan memulai
kompetisi 2010/11 bersama klub lain. Akhirnya kepindahan itu benar-benar
terwujud pada bursa transfer Januari 2011. Liverpool menggaetnya dari
Ajax.
Aksinya di musim perdana di ranah sepakbola Inggris langsung
bersinar. Selain itu ia juga membantu Uruguay memenangkan Copa Amerika
ke-15 pada Juli 2011. Di penghujung turnamen, Suarez diganjar predikat
sebagai pemain terbaik.
Pada musim pertamanya di Merseyside ini, Suarez tercatat telah
mengoleksi 17 gol dari 39 kali tampil. Satu gol di antaranya
disumbangkan saat Liverpool mengalahkan tetangganya Everton pada
semi-final Piala FA. Ia juga menuntaskan musim dengan sebuah medali dari
Piala Liga.
Usai dipercaya sebagai kapten Uruguay pada Olimpiade London, Suarez
tanpa sungkan untuk meneken sebuah kontrak jangka panjangnya bersama
Liverpool pada musim panas 2012.
Liverpool Siap Jual Pemain Bintangnya Ini Jika Sesuai Harga.
Laporan di Spanyol menunjukkan bahwa Reina ,yg saat ini pinjamankan ke Napoli , akan pindah ke Camp Nou sebagai pengganti untuk Victor Valdes .
Menurut Mundo Deportivo , Barcelona akan kembali membidik Reina (31 tahun) sebagai pilihan yg lebih murah.
Kontrak Reina di Anfield memang masih berjalan hingga 2016 , tapi Liverpool dianggap siap untuk melepas Reina dengan mempertahankan kiper Belgia Simon Mignolet sebagai pilihan utama BR.
Liverpool siap menjual Reina£ 4m . Barcelona dikabarkan akan membayar £ 2 juta di depan dan £ 2m pada tahun kemudian untuk menandatangani Reina , Reina sendiri memulai karirnya di Anfield dari Villarreal pada tahun 2002 .
Napoli telah mengkonfirmasi bahwa Reina akan kembali ke Liverpool pada akhir masa pinjamannya tetapi tampaknya dia tidak akan ringgal di Merseyside , dan siap kembali ke tanah airnya jika semua bisa di selesaikan.
Langganan:
Postingan (Atom)